Kenampakan Alam
Kenampakan alam adalah segala sesuatu di alam atau segala sesuatu di atas bumi yang menampakkan diri atau menunjukkan diri dan terjadi secara alamiah.
Kenampakan alam terdiri atas dua bagian pokok, yaitu daratan dan perairan.
Daratan
Daratan adalah tempat dimana kita berpijak. Bentuk daratan macam – macam, antara lain :
Gunung
Gunung adalah daerah yang lebih tinggi dari daerah sekitarnya, ketinggian gunung biasanya lebih dari 600 meter di atas permukaan air laut.
Di Indonesia terdapat dua macam gunung, yaitu :
Manfaat yang diperoleh dari gunung berapi, yaitu :
Contoh :
Jawa tengah : nama gunung muria dan merbabu
Jawa timur : nama gunung Arjuna, Kelud dan Semeru
Jawa Barat : Nama Gunung tangkuban perahu
DI Yogyakarta : nama gunung merapi
NTB : nama gunung Rinjani
Pegunungan
Contoh :
Di provinsi jawa tengah nama pegunungan adalah Dieng
Di provinsi jawa timur nama pegunungan adalah Tengger
Di provinsi jawa barat nama pegunungan adalah Pembarisan
Dataran rendah
Dataran tinggi
Dataran tinggi adalah dataran yang mempunyai ketinggian lebih dari 600 meter di atas permukaan air laut. Udara di daerah dataran tinggi berasa sejuk.
Contoh : Dataran Tinggi Dieng (jawa Tengah) dan Gayo (Nangroe Aceh Darussalam).
Lembah
Lembah atau ngarai adalah tanah yang lebih rendah dari sekitarnya yang berada di tepi kiri dan kanan sungai serta di kaki gunung.
Lembah bisanya merupakan daerah yang subur sehingga baik untuk pertanian. Misalnya, Lemah Anai (Sumatera Barat) dan Lembah Baliem (Papua).
Tanjung
Tanjung atau semenanjung adalah dataran yang menjorok ke laut. Tanjung yang besar dan memanjang disebut jazirah.
Contoh :
Di provinsi jawa tengah : Tanjung Bendol dan Tanjung Bugel
Di provinsi jawa timur : Tanjung Purwo
Di provinsi jawa barat : Tanjung sadari
Di provinsi bali : Tanjung Bakung, Sari
Pantai
Pantai adalah wilayah perbatasan antara dataran dan peraiaran laut. Pantai yang landai menjadi tempat rekreasi dan pariwisata. Di Indonesia terdapat banyak sekali pantai landai yang menjadi tujuan wisata.
Contoh pantai yang ada di Indonesia :
Provinsi Bali : Pantai Sanur dan Kuta
Provinsi Jakarta : Pantai Ancol
Provinsi Jawa Barat : Pantai Pelabuhan Ratu
Provinsi Sulawesi Selatan : Pantai Losari dan Tanjung Bira
Perairan
Danau
Danau adalah genangan air yang sangat luas yang dikelilingi oleh daratan. Danau dapat dimanfaatkan untuk rekreasi, pengairan dan sebagainya.
Contoh danau yang ada di Indonesia :
Provinsi Bali : danau Buyan, Tabligan, Batur
Provinsi Lombok : Danau Segara anak
Provinsi Sumatera Utara : Danau Toba
Provinsi Jawa Tengah : Danau Rawapening, Gajah Mungkur
Sungai
Sungai adalah aliran air yang besar di wilayah daratan. Bagian sungai tempat mata air beradadisebut hulu sungai. Sungai sungai besar dapat dimanfaatkan sebagai sarana transportasi.
Contoh sungai yang ada di Indonesia :
Provinsi Jawa Tengah : Sungai Bengawan Solo
Provinsi sumatera Selatan : Sungai Musi
Provinsi Kalimantan Timur : Sungai Mahakam
Provinsi jawa timur : Sungai Brantas
Provinsi Jawa Barat : Sungai Citarum
Laut
Laut adalah perairan yang sangat luas dan dalam. Air laut terasa asin karena mengandung garam. Laut yang ada di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu laut dangkal dan laut dalam. Laut dapat menghasilkan ikan, rumput laut dan sebagainya. Laut juga merupakan tempat tujuan wisata Indonesia.
Contoh laut yang ada di Indonesia :
Letak di utara pulau jawa : Laut Jawa
Letak di Selatan Kepulauan Aru : Laut arafuru
Letak di selatan pulau seram : Laut Banda
Laut memiliki beberapa bagian, antara lain :
Selat
Selat adalah lautan sempit yang terletak diantara pulau – pulau. Selat – selat tersebut menghubungkan antara satu pulau dengan pulau lainnya.
Contoh beberapa selat yang ada di Indonesia :
Selat Sunda menghubungan sumatera dengan jawa
Selat bali menghubungkan bali dan Lombok
Selat makasar menghubungkan Kalimantan dengan Sulawesi
Selat karimata menghubungkan sumatera dan Kalimantan
Teluk
Teluk adalah lautan yang menjorok masuk ke daratan. Pada umumnya teluk ini digemari oleh para wisatawan.
Contoh beberapa teluk yang ada di Indonesia :
Kalimantan : Teluk sempit
Sumatera Barat : Teluk Bayur
Jawa Barat : Teluk Pelabuhan Ratu
Nanggroe Aceh Darussalam : Teluk Sabang
Pengaruh Peristiwa Alam dengan Kehidupan Sosial – Budaya
Gejala Gejala alam
Gempa bumi
Gempa bumi adlah getaran pada permukaan bumi yang berasal dari dalam bumi. Kekuatan getaran gempa bumi diukur dengan skala Richter.
Gempa bumi ada tiga macam
Banjir
Banjir adalah air yang mengalir dan meluap dalam jumlah yang sangat besar.
Penyebab terjadinya banjir
Akibat terjadinya banjir :
Gunung meletus
Gunung meletus merupakan peristiwa tersemburnya magma dari kawah gung berapi. Letusan gunung mengeluarkan lava, uap air, gas dan debu. Lava adalah cairan panas yang dikeluarkan oleh gunung berapi saat meletus. Lava yang bercampur dengan air disebut dengan lahar. Kerikil yang dimuntahkan ketika gunung berapi meletus disebut lapili. Muntahan gunung apai yang paling kecil disebut abu halus.
Lahar gunung berapi yang telah mendingin akan menyebabkan tanah menjadi subur. Kesuburan tanah tersebut digunakan masyarakat untuk kegiatan pertanian.
Tanah Longsor
Tanah longsor diakibatkan karena tanah tidak sanggup menahan terjangan air. Factor penyebab tanah longsor adalah penggundulan hutan. Tanaman yang memiliki akar kuat berfungsi menahan erosi telah habis akibat penebangan liar.
Upaya pelestarian alam
Upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga kelestarian alam antara lain :
Kenampakan alam adalah segala sesuatu di alam atau segala sesuatu di atas bumi yang menampakkan diri atau menunjukkan diri dan terjadi secara alamiah.
Kenampakan alam terdiri atas dua bagian pokok, yaitu daratan dan perairan.
Daratan
Daratan adalah tempat dimana kita berpijak. Bentuk daratan macam – macam, antara lain :
Gunung
Gunung adalah daerah yang lebih tinggi dari daerah sekitarnya, ketinggian gunung biasanya lebih dari 600 meter di atas permukaan air laut.
Di Indonesia terdapat dua macam gunung, yaitu :
- Gunung berapi, merupakan dunung yang masih aktif dan dapat meletus sewaktu waktu berupa lahar panas.
- Gunung tak berapi (mati), merupakan gunung yang sudah tidak melakukan aktivitas vulkanik dan tidak dapat meletus sebab di dalamnya sudah tidak terdapat lahar.
Manfaat yang diperoleh dari gunung berapi, yaitu :
- Menghasilkan barang tambang
- Sebagai objek pariwisata
- Lahan menjadi subur untuk kegiatan pertanian.
Contoh :
Jawa tengah : nama gunung muria dan merbabu
Jawa timur : nama gunung Arjuna, Kelud dan Semeru
Jawa Barat : Nama Gunung tangkuban perahu
DI Yogyakarta : nama gunung merapi
NTB : nama gunung Rinjani
Pegunungan
- Pegunungan merupakan rangkaian gunung yang sambung menyambung satu sama lain. Pegunungan mempunayi ketinggian lebih dari 600 meter di atas permuakaan air laut.
- Umumnya, wilayah pegunungan digunakan untuk tempat rekreasi. Hal ini dikarenakan pegunungan memiliki udara yang sejuk. Di samping itu, juga banyak dilakukan kegiatan pertanian dan perkebunan.
Contoh :
Di provinsi jawa tengah nama pegunungan adalah Dieng
Di provinsi jawa timur nama pegunungan adalah Tengger
Di provinsi jawa barat nama pegunungan adalah Pembarisan
Dataran rendah
- Dataran rendah adalah wilayah bumi yang mempunyai ketinggian antara 0 sampai 500 meter di atas permukaan air laut dan umumnya terdapat di sekitar pantai.
- Dataran rendah dimanfaatkan sebagai lahan pertanian, pemukiman dan perindustrian.
Dataran tinggi
Dataran tinggi adalah dataran yang mempunyai ketinggian lebih dari 600 meter di atas permukaan air laut. Udara di daerah dataran tinggi berasa sejuk.
Contoh : Dataran Tinggi Dieng (jawa Tengah) dan Gayo (Nangroe Aceh Darussalam).
Lembah
Lembah atau ngarai adalah tanah yang lebih rendah dari sekitarnya yang berada di tepi kiri dan kanan sungai serta di kaki gunung.
Lembah bisanya merupakan daerah yang subur sehingga baik untuk pertanian. Misalnya, Lemah Anai (Sumatera Barat) dan Lembah Baliem (Papua).
Tanjung
Tanjung atau semenanjung adalah dataran yang menjorok ke laut. Tanjung yang besar dan memanjang disebut jazirah.
Contoh :
Di provinsi jawa tengah : Tanjung Bendol dan Tanjung Bugel
Di provinsi jawa timur : Tanjung Purwo
Di provinsi jawa barat : Tanjung sadari
Di provinsi bali : Tanjung Bakung, Sari
Pantai
Pantai adalah wilayah perbatasan antara dataran dan peraiaran laut. Pantai yang landai menjadi tempat rekreasi dan pariwisata. Di Indonesia terdapat banyak sekali pantai landai yang menjadi tujuan wisata.
Contoh pantai yang ada di Indonesia :
Provinsi Bali : Pantai Sanur dan Kuta
Provinsi Jakarta : Pantai Ancol
Provinsi Jawa Barat : Pantai Pelabuhan Ratu
Provinsi Sulawesi Selatan : Pantai Losari dan Tanjung Bira
Perairan
Danau
Danau adalah genangan air yang sangat luas yang dikelilingi oleh daratan. Danau dapat dimanfaatkan untuk rekreasi, pengairan dan sebagainya.
Contoh danau yang ada di Indonesia :
Provinsi Bali : danau Buyan, Tabligan, Batur
Provinsi Lombok : Danau Segara anak
Provinsi Sumatera Utara : Danau Toba
Provinsi Jawa Tengah : Danau Rawapening, Gajah Mungkur
Sungai
Sungai adalah aliran air yang besar di wilayah daratan. Bagian sungai tempat mata air beradadisebut hulu sungai. Sungai sungai besar dapat dimanfaatkan sebagai sarana transportasi.
Contoh sungai yang ada di Indonesia :
Provinsi Jawa Tengah : Sungai Bengawan Solo
Provinsi sumatera Selatan : Sungai Musi
Provinsi Kalimantan Timur : Sungai Mahakam
Provinsi jawa timur : Sungai Brantas
Provinsi Jawa Barat : Sungai Citarum
Laut
Laut adalah perairan yang sangat luas dan dalam. Air laut terasa asin karena mengandung garam. Laut yang ada di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu laut dangkal dan laut dalam. Laut dapat menghasilkan ikan, rumput laut dan sebagainya. Laut juga merupakan tempat tujuan wisata Indonesia.
Contoh laut yang ada di Indonesia :
Letak di utara pulau jawa : Laut Jawa
Letak di Selatan Kepulauan Aru : Laut arafuru
Letak di selatan pulau seram : Laut Banda
Laut memiliki beberapa bagian, antara lain :
Selat
Selat adalah lautan sempit yang terletak diantara pulau – pulau. Selat – selat tersebut menghubungkan antara satu pulau dengan pulau lainnya.
Contoh beberapa selat yang ada di Indonesia :
Selat Sunda menghubungan sumatera dengan jawa
Selat bali menghubungkan bali dan Lombok
Selat makasar menghubungkan Kalimantan dengan Sulawesi
Selat karimata menghubungkan sumatera dan Kalimantan
Teluk
Teluk adalah lautan yang menjorok masuk ke daratan. Pada umumnya teluk ini digemari oleh para wisatawan.
Contoh beberapa teluk yang ada di Indonesia :
Kalimantan : Teluk sempit
Sumatera Barat : Teluk Bayur
Jawa Barat : Teluk Pelabuhan Ratu
Nanggroe Aceh Darussalam : Teluk Sabang
Pengaruh Peristiwa Alam dengan Kehidupan Sosial – Budaya
Gejala Gejala alam
Gempa bumi
Gempa bumi adlah getaran pada permukaan bumi yang berasal dari dalam bumi. Kekuatan getaran gempa bumi diukur dengan skala Richter.
Gempa bumi ada tiga macam
- Gempa vulkanik adalah gempa yang terjadi akibat gunung meletus.
- Gempa tektonik adalah gempa yang terjadi akibat pergeseran letak batuan di permukaan bumi.
- Gempa guguran adalah gempa yang terjadi akibat runtuhnya dinding goa.
Banjir
Banjir adalah air yang mengalir dan meluap dalam jumlah yang sangat besar.
Penyebab terjadinya banjir
- Penggundulan hutan
- Membuang sampah sembarangan
- Hilangnya tanah peresapan air.
Akibat terjadinya banjir :
- Bangunan dan tempat tinggal, serta harta benda rusak karena terendam air.
- Penduduk terpaksa meninggalkan tempat tinggalnya dan mengungsi ke tempat lain.
- Pabrik dan kantor kantor terpaksa berhenti bekerja
- Jalan dan jembatan rusak
- Timbul berbagai macam penyakit, seperti penyakit kulit dan penyakit menular lainnya.
Gunung meletus
Gunung meletus merupakan peristiwa tersemburnya magma dari kawah gung berapi. Letusan gunung mengeluarkan lava, uap air, gas dan debu. Lava adalah cairan panas yang dikeluarkan oleh gunung berapi saat meletus. Lava yang bercampur dengan air disebut dengan lahar. Kerikil yang dimuntahkan ketika gunung berapi meletus disebut lapili. Muntahan gunung apai yang paling kecil disebut abu halus.
Lahar gunung berapi yang telah mendingin akan menyebabkan tanah menjadi subur. Kesuburan tanah tersebut digunakan masyarakat untuk kegiatan pertanian.
Tanah Longsor
Tanah longsor diakibatkan karena tanah tidak sanggup menahan terjangan air. Factor penyebab tanah longsor adalah penggundulan hutan. Tanaman yang memiliki akar kuat berfungsi menahan erosi telah habis akibat penebangan liar.
Upaya pelestarian alam
Upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga kelestarian alam antara lain :
- Penebangan hutan dengan system tebang pilih
- Membuang sampah pada tempatnya
- Tidak mendirikan bangunan di sepanjang sungai atau daerah resapan air
- Mengurangi pencemaran air, udara dan tanah.