Istilah desentralisasi merupakan kebalikan dari istilah sentralisasi. Jika sentralisasi merupakan sistem pemerintahan terpusat, maka desentralisasi merupakan sistem pemerintahan yang tidak terpusat atau dengan kata lain dibagi-bagi menjadi beberapa kepingan pemerintahan. Dalam sistem desentralisasi, pemerintah pusat memperlihatkan kewenangan kepada pemerintah kawasan untuk menjalankan banyak sekali macam acara terkait pemerintahan di kawasan tersebut.
Sills
Menurut Sills, desentralisasi merupakan acara penyerahan wewenang dari tingkat pemerintahan yang lebih tinggi ke tingkat pemerintahan yang lebih rendah, baik di bidang legislatif, administratif, maupun yudikatif.
Soejipto
Menurut Soejipto, pengertian desentralisasi yaitu pelimpahan kewenangan yang dilakukan pemerintah kepada pihak lainnya untuk dilaksanakan. Desentralisasi sanggup diibaratkan sebagai suatu sistem pemerintahan yang pelaksanaannya berkebalikan dengan sistem sentralisasi.
Koesoemahatmadja
Menurut Koesoemahatmadja, desentralisasi sanggup dibagi menjadi dua bentuk yaitu dekonsentrasi dan desentralisasi ketatanegaraan / desentralisasi politik.
Dekonsentrasi merupakan pelimpahan kekuasaan dari alat perlengkapan negara di posisi yang tinggi kepada bawahannya sebagai upaya untuk melancarkan pelaksanaan kiprah pemerintah.
Desentralisasi politik merupakan pelimpahan kekuasaan yang dijalankan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah kawasan sebagai upaya untuk meningkatkan keotonomian lingkungan daerah.
United Nations
Menurut United Nations, desentralisasi merupakan sebuah proses kewenangan yang dilakukan oleh pusat kepada daerah. Proses kewenangan ini dilakukan melalui dua macam cara yaitu dengan cara devolusi kepada tubuh otonomi daerah, dan dengan jalan delegasi kepada pejabat-pejabat yang ada di daerah.
Salusu
Menurut Salusu, pengertian desentralisasi yaitu kewenangan yang relatif besar, terutama dalam acara pembuatan banyak sekali macam keputusan penting yang didelegasikan secara luas ke tingkat bawah dari organisasi memakai mata rantai komando.
Jha Mathur
Menurut Jha Mathur, desentralisasi merupakan acara pelimpahan kewenangan dari pemerintah pusat dengan jalan dekonsentrasi pendelegasian kantor wilayah atau pun dengan jalan devolusi kepada pejabat kawasan atau pun badan-badan yang ada di daerah.
Wikipedia
Desentralisasi yaitu penyerahan Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Pusat kepada kawasan otonom menurut Asas Otonomi. pengertian ini sesuai dengan Undang-undang nomor 23 tahun 2014. Dengan adanya desentralisasi maka muncul otonomi bagi suatu pemerintahan daerah. Desentralisasi bergotong-royong yaitu istilah dalam keorganisasian yang secara sederhana di definisikan sebagai penyerahan kewenangan. Dalam kaitannya dengan sistem pemerintahan Indonesia, desentralisasi akhir-akhir ini seringkali dikaitkan dengan sistem pemerintahan alasannya yaitu dengan adanya desentralisasi kini mengakibatkan perubahan paradigma pemerintahan di Indonesia. Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa desentralisasi berafiliasi dengan otonomi daerah. Sebab, otonomi kawasan merupakan kewenangan suatu kawasan untuk menyusun, mengatur, dan mengurus wilayahnya sendiri tanpa ada campur tangan serta pemberian dari pemerintah pusat. Adanya desentralisasi akan berdampak nyata pada pembangunan daerah-daerah tertinggal dalam suatu negara sampai kawasan otonom tersebut sanggup berdikari dan secara otomatis sanggup memajukan pembangunan nasional.
Desentralisasi Politik
Desentralisasi politik merupakan pelimpahan kekuasaan / kewenangan di bidang politik. Dalam hal ini pemerintah pusat menyerahkan sepenuhnya kewenangan politik kawasan kepada pemerintahan kawasan tersebut.
Desentralisasi Administratif
Desentralisasi administratif merupakan pelimpahan kekuasaan / kewenangan di bidang administratif pemerintahan. Dalam penjalanan desentralisasi ini, pemerintah pusat hanya melimpahkan acara administratifnya saja tanpa disertai wewenang pengambilan keputusan lainnya.
Desentralisasi Fiskal
Desentralisasi fiskal merupakan pelimpahan kekuasaan / kewenangan di bidang keuangan pemerintahan. Desentralisasi fiskal dijalankan dengan cara memberi wewenang sepenuhnya kepada pemerintah kawasan untuk mengatur keuangan wilayahnya tanpa campur tangan pemerintah pusat (hanya bertindak sebagai pengawas dan pemberi pemberian saja)
Kelebihan Asas Desentralisasi
Dalam prakteknya, asas desentralisasi sebagai sistem penyelenggaraan pemerintah di kawasan mempunyai beberpaa kelebihan mirip :
Kekurangan Asas Desentralisasi
Ada juga kelemahan dari asas desentralisasi, diantaranya :
Dampak nyata Desentraliasi dibidang ekonomi yaitu pemerintah kawasan sanggup mengelola Sumber Daya Alam yang dimiliki dengan mudah, sehingga pendapatan kawasan dan pendapatan masyarakat akan meningkat. Sedangkan efek negatif desentralisasi di bidang ekonomi yaitu sanggup mengakibatkan timbulknya KKN apabila ada pejabat kawasan yang tidak benar.
Bidang Sosial Budaya
Dampak nyata desentralisasi dibidang sosial budaya yaitu sanggup memperkuat ikatan sosisal budaya kawasan dan membuatkan kebudayaan yang dimiliki daerah. Sedangkan efek nyata desentralisi dibidang sosial budaya yaitu setiap kawasan berlomba-lomba menonjolkan kebudayaannya. Sehingga secara tidak langsung, sanggup melunturkan rasa persatuan dan kesatuan.
Bidang Keamanan
Dampak nyata desentralisasi di bidang keamanan yaitu upaya mempertahankan NKRI dengan kebijakan sanggup meredam setiap kawasan memisahkan diri dari NKRI. Sedangkan efek negatif desentralisasi di bidang keamanan yaitu sanggup berpotensi konflik antar daerah, jikalau ada kawasan yang kurang puas dengan sistem yang menyangkut NKRI.
Bidang Politik
Dampak nyata desentralisasi di bidang politik yaitu kawasan lebih aktif mengelolah wilayahnya alasannya yaitu sebagian besar keputusan dan kebijakan ada dan diputuskan di daerah. Sedangkan efek negatif desentralisasi dibidang politik yaitu adanya euforia berlebihan apabila kewenangan tersebut disalahgunakan untuk kepentingan golongan, kelompok tertentu, atau kepentingan pribadi.
Pencarian yang paling banyak dicari
Pengertian Desentralisasi, Tujuan, Dampak dan Bagian-bagian Sistem Desentralisasi |
Definisi dan Pengertian Desentralisasi Menurut Para Ahli
SillsMenurut Sills, desentralisasi merupakan acara penyerahan wewenang dari tingkat pemerintahan yang lebih tinggi ke tingkat pemerintahan yang lebih rendah, baik di bidang legislatif, administratif, maupun yudikatif.
Soejipto
Menurut Soejipto, pengertian desentralisasi yaitu pelimpahan kewenangan yang dilakukan pemerintah kepada pihak lainnya untuk dilaksanakan. Desentralisasi sanggup diibaratkan sebagai suatu sistem pemerintahan yang pelaksanaannya berkebalikan dengan sistem sentralisasi.
Koesoemahatmadja
Menurut Koesoemahatmadja, desentralisasi sanggup dibagi menjadi dua bentuk yaitu dekonsentrasi dan desentralisasi ketatanegaraan / desentralisasi politik.
Dekonsentrasi merupakan pelimpahan kekuasaan dari alat perlengkapan negara di posisi yang tinggi kepada bawahannya sebagai upaya untuk melancarkan pelaksanaan kiprah pemerintah.
Desentralisasi politik merupakan pelimpahan kekuasaan yang dijalankan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah kawasan sebagai upaya untuk meningkatkan keotonomian lingkungan daerah.
United Nations
Menurut United Nations, desentralisasi merupakan sebuah proses kewenangan yang dilakukan oleh pusat kepada daerah. Proses kewenangan ini dilakukan melalui dua macam cara yaitu dengan cara devolusi kepada tubuh otonomi daerah, dan dengan jalan delegasi kepada pejabat-pejabat yang ada di daerah.
Salusu
Menurut Salusu, pengertian desentralisasi yaitu kewenangan yang relatif besar, terutama dalam acara pembuatan banyak sekali macam keputusan penting yang didelegasikan secara luas ke tingkat bawah dari organisasi memakai mata rantai komando.
Jha Mathur
Menurut Jha Mathur, desentralisasi merupakan acara pelimpahan kewenangan dari pemerintah pusat dengan jalan dekonsentrasi pendelegasian kantor wilayah atau pun dengan jalan devolusi kepada pejabat kawasan atau pun badan-badan yang ada di daerah.
Wikipedia
Desentralisasi yaitu penyerahan Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Pusat kepada kawasan otonom menurut Asas Otonomi. pengertian ini sesuai dengan Undang-undang nomor 23 tahun 2014. Dengan adanya desentralisasi maka muncul otonomi bagi suatu pemerintahan daerah. Desentralisasi bergotong-royong yaitu istilah dalam keorganisasian yang secara sederhana di definisikan sebagai penyerahan kewenangan. Dalam kaitannya dengan sistem pemerintahan Indonesia, desentralisasi akhir-akhir ini seringkali dikaitkan dengan sistem pemerintahan alasannya yaitu dengan adanya desentralisasi kini mengakibatkan perubahan paradigma pemerintahan di Indonesia. Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa desentralisasi berafiliasi dengan otonomi daerah. Sebab, otonomi kawasan merupakan kewenangan suatu kawasan untuk menyusun, mengatur, dan mengurus wilayahnya sendiri tanpa ada campur tangan serta pemberian dari pemerintah pusat. Adanya desentralisasi akan berdampak nyata pada pembangunan daerah-daerah tertinggal dalam suatu negara sampai kawasan otonom tersebut sanggup berdikari dan secara otomatis sanggup memajukan pembangunan nasional.
Bagian-bagian Sistem Desentralisasi
Secara umum, desentralisasi sanggup dibagi menjadi tiga macam bagian, yaitu :Desentralisasi Politik
Desentralisasi politik merupakan pelimpahan kekuasaan / kewenangan di bidang politik. Dalam hal ini pemerintah pusat menyerahkan sepenuhnya kewenangan politik kawasan kepada pemerintahan kawasan tersebut.
Desentralisasi Administratif
Desentralisasi administratif merupakan pelimpahan kekuasaan / kewenangan di bidang administratif pemerintahan. Dalam penjalanan desentralisasi ini, pemerintah pusat hanya melimpahkan acara administratifnya saja tanpa disertai wewenang pengambilan keputusan lainnya.
Desentralisasi Fiskal
Desentralisasi fiskal merupakan pelimpahan kekuasaan / kewenangan di bidang keuangan pemerintahan. Desentralisasi fiskal dijalankan dengan cara memberi wewenang sepenuhnya kepada pemerintah kawasan untuk mengatur keuangan wilayahnya tanpa campur tangan pemerintah pusat (hanya bertindak sebagai pengawas dan pemberi pemberian saja)
Kelebihan Asas Desentralisasi
Dalam prakteknya, asas desentralisasi sebagai sistem penyelenggaraan pemerintah di kawasan mempunyai beberpaa kelebihan mirip :
- Struktur organisasnya merupakan pendelegasian wewenang dan memperingan administrasi pemerintah pusat
- Mengurangi bertumpuknya pekerjaan di pusat pemerintah
- Pemerintah kawasan tak perlu menunggu arahan dari pusat untuk merampungkan masalah
- Hubungan antar pemerintah pusat dengan kawasan sanggup meningkatkan gairah kerja
- Efisien dalam segala hal
- Mengurangi Biokrasi dalam arti jelek alasannya yaitu keputusan sanggup segera dilaksanakan
Kekurangan Asas Desentralisasi
Ada juga kelemahan dari asas desentralisasi, diantaranya :
- Besarnya organ pemerintahan sehingga menciptakan struktur pemerintahan menjadi tambah kompleks dan sanggup mengakibatkan lemahnya koordinasi.
- Keseimbangan dan kesesuaian antara macam-macam kepentingan kawasan gampang terganggu.
- Desentralisasi teritorial mendorong timbulnya paham kedaerahan.
- Keputusan yang diambil memerlukan waktu yang usang alasannya yaitu biasanya terlalu banyak berunding.
- Memerlukan biaya yang besar dan sulit untuk memperoleh keseragaman dan kesederhanaan.
Contoh Asas Desentralisasi
- Dinas Pendidikan menjadi pengatur bagaimana pola pendidikan yang akan dijalankan.
- Dinas pendidikan mengatur pola pendidikan
- Dinas perikanan mengatur potensi perikanan di daerah.
- Pemilihan kepala daerah
- Dan lain sebagainya
Tujuan Sistem Desentralisasi
Adapun tujuan desentralisasi yaitu:
- Untuk mencegah pemusatan keuangan
- Sebagai perjuangan pendemokrasian pemerintah kawasan untuk mengikutsertakan rakyat dalam bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pemerintahan
- Untuk menyusun acara guna perbaikan sosial ekonomi di tingkat lokal
Dampak Positif dan Negatif Desentraliasi
Bidang EkonomiDampak nyata Desentraliasi dibidang ekonomi yaitu pemerintah kawasan sanggup mengelola Sumber Daya Alam yang dimiliki dengan mudah, sehingga pendapatan kawasan dan pendapatan masyarakat akan meningkat. Sedangkan efek negatif desentralisasi di bidang ekonomi yaitu sanggup mengakibatkan timbulknya KKN apabila ada pejabat kawasan yang tidak benar.
Bidang Sosial Budaya
Dampak nyata desentralisasi dibidang sosial budaya yaitu sanggup memperkuat ikatan sosisal budaya kawasan dan membuatkan kebudayaan yang dimiliki daerah. Sedangkan efek nyata desentralisi dibidang sosial budaya yaitu setiap kawasan berlomba-lomba menonjolkan kebudayaannya. Sehingga secara tidak langsung, sanggup melunturkan rasa persatuan dan kesatuan.
Bidang Keamanan
Dampak nyata desentralisasi di bidang keamanan yaitu upaya mempertahankan NKRI dengan kebijakan sanggup meredam setiap kawasan memisahkan diri dari NKRI. Sedangkan efek negatif desentralisasi di bidang keamanan yaitu sanggup berpotensi konflik antar daerah, jikalau ada kawasan yang kurang puas dengan sistem yang menyangkut NKRI.
Bidang Politik
Dampak nyata desentralisasi di bidang politik yaitu kawasan lebih aktif mengelolah wilayahnya alasannya yaitu sebagian besar keputusan dan kebijakan ada dan diputuskan di daerah. Sedangkan efek negatif desentralisasi dibidang politik yaitu adanya euforia berlebihan apabila kewenangan tersebut disalahgunakan untuk kepentingan golongan, kelompok tertentu, atau kepentingan pribadi.
Pencarian yang paling banyak dicari
- arti dekonsentrasi
- contoh desentralisasi
- pengertian sentralisasi
- desentralisasi dan otonomi daerah
- arti kiprah pembantuan
- perbedaan sentralisasi dan desentralisasi
- tujuan desentralisasi
- pengertian otonomi daerah